[RH] WAKTU BERBUAT KESALAHAN

hati yang rendah

Hanya pada Allah saja kiranya aku tenang, sebab dari padaNyalah harapanku. Hanya Dialah gunung batuku dan keselamatanku, kota bentengku, aku tidak akan goyah, Mazmur 62:6, 7. 

[AkhirZaman.org] Kepada masing-masing kita telah diberikan hak yang tak ternilai besarnya dengan menjadi seorang anak Allah. Oleh sebab itu, mengapa kita merasa tidak berbahagia? Benar, kita semua orang berdosa, akan tetapi kita mempunyai Juruselamat yang dapat mengangkut dosa kita, karena di dalam Dia tidak ada dosa. Semua kita mengalami berbagai-bagai kesukaran, banyak persoalan yang sukar dipecahkan. Akan tetapi kita memiliki Seorang Penolong yang penuh kuasa, yang mau mendengar permohonan kita, dan la menjawab permohonan orang-orang yang datang meminta pertolongan kepadaNya dengan senang hati, pada waktu la berada di atas dunia ini ….

Apakah engkau berbuat kesalahan? Janganlah biarkan kesalahan ini menawarkan hati Tuhan mungkin membiarkan engkau melakukan dosa yang kecil supaya menghindarkan engkau dari melakukan kesalahan yang lebih besar lagi. Pergilah kepada Yesus, dan mintalah Dia mengampuni engkau; dan kemudian percayalah kepada apa yang dilakukanNya,” Jika kita mengaku dosa kita, maka la adalah setia dan adil, sehingga la akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan” (1 Yohanes 1:9).”

Bila kekecewaan amat berat menindis engkau, bacalah ayat-ayat Kitab Suci yang berikut: “Samudera raya berpanggil-panggilan dengan deru air terjunMu; segala gelora dan gelombangMu bergulung melingkupi aku. Tuhan memerintahkan kasih setiaNya pada siang hari, dan pada malam hari aku menyanyikan nyanyian, suatu doa kepada Allah kehidupanku. Aku berkata kepada Allah, gunung batuku: Mengapa Engkau melupakan aku? Mengapa aku harus hidup berkabung dibawah impitan musuh? Mengapa engkau tertekan, hai jiwaku, dan mengapa engkau gelisah di dalam diriku? Berharaplah kepada Allah! Sebab aku bersyukur lagi kepadaNya, penolongku dan Allahku” (Mazmur 42:8-12).

“Allah itu bagi kita tempat perlindungan dan kekuatan, sebagai penolong dalam kesesakan sangat terbukti. Sebab itu kita tidak akan takut, sekalipun bumi berubah, sekalipun gunung-gunung goncang di dalam laut; sekalipun ribut dan berbuih airnya, sekalipun gunung-gunung goyang oleh geloranya.”Sesungguhnya inilah Allah, Allah kitalah Dia seterusnya dan untuk selamanya! Dialah yang memimpin kita” (Mazmur 46:2-4; 48:15).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *