[RH] PENGHARAPAN YANG KELIRU

gnung wsta Copy

“Diberikan-Nya kepada mereka apa yang mereka minta, dan didatangkan-Nya penyakit paru-paru di antara mereka” (Mazmur 106:15).

[AkhirZaman.org] Mereka yang tidak ada sirkulasi udara di kamar sepanjang malam, pada umumnya bangun sambil merasa kelelahan, agak demam, dan tidak mengetahui penyebabnya. Adalah udara, udara yang vital, yang seluruh sistem perlukan, tetapi tidak dapat diperolehnya. Ketika bangun di pagi hari . . . pakaian harus dipindahkan satu demi satu dari tempat tidur, dan dibuka di udara. Jendela harus dlbuka, dan tirai dikaitkan, lalu udara dibiarkan bersirkulasi dengan bebas selama beberapa jam, atau sepanjang hari, di semua kamar tidur. Dengan cara ini tempat tidur dan pakaian akan kena udara dengan baik, dan kotoran-kotoran akan dihilangkan dari kamar itu.

Pohon-pohon rindang dan semak-semak yang terlampau padat dan rimbun di sekeliling rumah tidaklah sehat; karena itu semua menghalangi sirkulasi udara yang bebas, dan menghalangi sinar matahari sehingga tidak tembus cahayanya ke dalam. Akibatnya, kelembapan mengelilingi rumah itu. Terutama pada musim hujan kamar tidur menjadi lembap, dan mereka yang tidur di situ terganggu dengan sakit rematik, sakit saraf, dan gangguan paru-paru, yang pada umumnya berakhir dengan sakit paru-paru. Banyak pohon rindang yang berdaun rimbun, yang jika tidak cepat dipotong, merusak dan meracuni udara. Pekarangan yang diperindah dengan pohon-pohon yang bertebaran, dan semak-semak, pada jarak yang tepat dari rumah, mempunyai pengaruh yang menggembirakan terhadap keluarga, dan, jika dipelihara dengan baik, akan terbukti tidak membahayakan kesehatan. Rumah tinggal, sekiranya mungkin, harus dibangun di atas tanah yang tinggi dan kering. Jika sebuah rumah dibangun di mana air menggenang di sekelilingnya, tetap demikian selama suatu waktu, kemudian kering, suatu racun keluar dari dalam tanah muncul, lalu demam dan sejenis malaria, sakit kerongkongan, penyakit paru-paru, dan peradangan akan menjadi akibatnya.

Banyak yang mengharapkan bahwa Allah akan menjaga mereka dari penyakit karena mereka telah meminta Dia untuk berbuat demikian. Tetapi Allah tidak memperhatikan doa mereka, oleh sebab lman mereka tidak disempumakan oleh perbuatan. Allah tldak akan membuat suatu mukjizad untuk menjaga mereka dari penyakit yaitu mereka yang tidak mempedulikan diri mereka sendiri, tetapi yang terus-menerus melanggar hukum-hukum kesehatan, dan tidak berusaha mencegah penyakit. Bilamana kita melakukan semua yang dapat kita lakukan untuk memperoleh kesehatan, barulah kita boleh mengharapkan hasil yang diberkati akan mengikuti, dan dalam lman kita dapat meminta Allah untuk memberkati usaha kita demi pemeliharaan kesehatan itu. Dengan demikian la akan menjawab doa kita, jika nama-Nya dapat dimuliakan di sana. Allah tidak akan bekerja dengan cara yang ajaib untuk memelihara kesehatan orang-orang yang menempuh jalan yang pasti membuat diri mereka sakit, dengan kelalaian mereka yang tidak mengindahkan hukum-hukum kesehatan.-—How to Live, No. 4, hlm. 54-64.

(2 SM 465, 464)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *