[RH] PANDANGLAH KE SALIB

mountain-wa Copy

“Akulah pokok anggur dan kamulah ranting-rantingnya. Barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak, sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa. Barangsiapa tidak tinggal di dalam Aku, ia dibuang ke luar seperti ranting dan menjadi kering, kemudian dikumpulkan orang dan dicampakkan ke dalam api lalu dibakar” (Yohanes 15:5, 6).

[AkhirZaman.org] Pandanglah ke salib Kalvari. ltu adalah perjanjian yang mencolok tentang kasih yang tak terhingga, kemurahan yang tak dapat diduga, dari Bapa yang di surga.

Oh sekiranya semua boleh bertobat dan melakukan perbuatan mereka yang semula. Bilamana gereja-gereja melakukan hal ini, mereka akan mengasihi Allah dengan amat sangat dan sesamanya manusia seperti diri mereka sendiri. Efraim tidak akan memusuhi Yehuda, dan Yehuda tidak akan mengganggu Efraim. Dengan demikian perpecahan akan disembuhkan, bunyi perselisihan kasar tidak lagi akan kedengaran di perbatasan lsrael. Melalui kasih karunia yang diberikan Allah kepada mereka dengan cuma-cuma, semua akan berusaha menjawab doa Kristus, supaya murid-murid-Nya akan menjadi satu, sebagaimana la dan Bapa adalah satu. Damai sejahtera, kasih, kemurahan, dan kebajikan akan menjadi prinsip-prinsip yang tinggal pada jiwa. Kasih Kristus akan menjadi tema setiap lidah, dan saksi yang setia tidak lagi akan mengatakan, “Meskipun demikian, Aku mencela engkau, karena engkau telah meninggalkan kasihmu yang semula” (Wahyu 2:4). Umat Allah akan tinggal dalam Kristus, kasih Yesus akan dinyatakan, dan satu Roh akan mengobarkan semua hati, memperbaiki dan membarui semua dalam citra Kristus, membentuk semua hati sama. Sama seperti cabang-cabang yang hidup dari pokok anggur yang benar, semua akan disatukan dengan Kristus, yaitu kepala yang hidup. Kristus akan tinggal dalam setiap hati, membimbing, menghibur, menyucikan, dan menyampaikan kepada dunia persatuan para pengikut Yesus, membawa kesaksian sedemikian rupa bahwa surat kepercayaan surga diberikan kepada gereja yang sisa. Dalam kesatuan gereja Kristus akan dibuktikan bahwa Allah mengutus Anak-Nya yang tunggal ke dalam dunia.

Bilamana umat Allah satu dalam persatuan roh, semua faham kefarisian, semua kebenaran diri, yang merupakan dosa bangsa Yahudi, akan diusir dari semua hati. Pola Kristus akan ada pada setiap anggota tubuh-Nya secara pribadi, dan umat-Nya akan menjadi botol-botol baru ke mana la dapat menuangkan anggur-Nya yang baru, dan anggur yang baru tidak akan memecahkan botol-botol itu. Allah akan memberitahu rahasia yang tersembunyi selama berabad-abad. la akan memberitahukan apa artinya “Betapa kaya dan mulianya rahasia itu di antara bangsa-bangsa lain, yaitu: Kristus ada di tengah-tengah kamu, Kristus yang adalah pengharapan kemuliaan!” (Kolose 1:27) (ayat 28, 29 juga dikutip).

 

 

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *