AJARAN-AJARAN SPEKULASI KOSONG (2)

akhir zaman

Dugaan-dugaan Mengenai Kehidupan Di Masa Depan

    [AkhirZaman.org] Ada orang-orang sekarang yang menyatakan kepercayaan mereka bahwa akan ada perkawinan dan kelahiran di bumi yang baru; tetapi mereka yang percaya akan Kitab Suci tidak dapat menerima ajaran-ajaran seperti itu. Ajaran bahwa anak-anak akan dilahirkan di bumi yang baru bukanlah sebagian dari “firman yang telah disampaikan oleh para nabi” (2 Petrus 1:19).

    Saya hendak mengatakan kepada mereka yang memegang pandangan-pandangan yang bertentangan dengan pernyataan Kristus yang jelas, terhadap hal-hal seperti itu berdiam diri adalah yang terbaik. Adalah sombong memanjakan dugaan-dugaan dan teori-teori mengenai hal-hal yang Tuhan tidak beritahukan pada kita dalam Firman-Nya. Kita tidak perlu masuk ke dalam spekulasi mengenai keadaan kita di waktu yang akan datang.

    Kepada saudara-saudaraku yang melayani saya hendak katakan, “Beritakanlah firman, siap sedialah baik atau tidak baik waktunya” (2 Timotius 4:2). Janganlah bawa kayu, dan rumput kering, serta jerami pada dasar–dugaan-dugaan dan spekulasimu sendiri, yang tidak dapat memberi manfaat kepada siapa pun.

  Kristus tidak menahan kebenaran-kebenaran penting untuk keselamatan kita. Perkara-perkara yang diungkapkan tersebut adalah untuk kita dan anak-anak kita, tetapi kita tidak boleh membiarkan angan-angan kita membentuk ajaran-ajaran mengenai hal-hal yang tidak diungkapkan.

    Tuhan telah membuat setiap jaminan demi kebahagiaan kita dalam kehidupan di masa yang akan datang, tetapi Ia tidak memberikan penyataan-penyataan sehubungan dengan rencana-rencana ini, dan kita tidak boleh bertindak gegabah mengenai hal-hal tersebut. Kita pun tidak boleh mengukur keadaan-keadaan kehidupan di masa yang akan datang dengan keadaan-keadaan kehidupan sekarang.

    Hal-hal yang sangat penting telah dinyatakan dengan jelas dalam Firman Tuhan. Pokok-pokok pembicaraan ini patut kita renungkan dalam-dalam. Tetapi kita tidak boleh menyelidiki perkara-perkara yang olehnya Tuhan berdiam diri. Ada yang berspekulasi bahwa orang-orang yang ditebus tidak akan beruban. Dugaan-dugaan bodoh telah diajukan, seakan-akan hal-hal ini penting. Semoga Tuhan menolong umat-Nya untuk berpikir dengan sehat. Bilamana pertanyaan muncul terhadap apa yang tidak pasti bagi kita, maka kita harus bertanya, “Apakah kata Kitab Suci?”

    Biarlah mereka yang menginginkan sesuatu yang baru mencari kebaharuan hidup hasil dari kelahiran baru. Biarlah mereka menyucikan jiwa mereka dengan menaati kebenaran, dan bertindak sesuai dengan petunjuk yang Kristus berikan kepada ahli hukum yang bertanya apa yang harus dilakukannya supaya mewarisi hidup yang kekal.

    “Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu, dan dengan segenap kekuatanmu dan dengan segenap akal budimu, dan kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri…. Perbuatlah demikian, maka engkau akan hidup” (Lukas 10:27, 28). Semua yang mau menyesuaikan kehidupan mereka dengan tuntutan-tuntutan Firman Tuhan yang jelas akan mewarisi hidup yang kekal.–Manuscript 28, 1904.

 Pokok Pembicaraan Yang Sulit Dimengerti

    Dalam pekerjaan ini ada bahayanya membawa di hadapan orang banyak teori-teori yang, sementara teori-teori itu mungkin semuanya benar, akan menciptakan pertentangan, dan tidak akan menuntun manusia kepada perjamuan besar yang disediakan bagi mereka. Kita menginginkan kasih Tuhan terbentuk di dalam diri untuk menaklukkan dan melembutkan sifat manusia dan untuk membawa kita supaya sesuai dengan tabiat-Nya yang kudus. Barulah kita akan menyebarkan ke hadapan orang banyak kekayaan Kristus yang tak terselidiki dalam segala kelimpahannya. Undangan itu disampaikan oleh Kristus sendiri, dan adalah pekerjaan semua pengikut-Nya untuk menaruh perhatian kepada papan perlengkapan yang dapat dicapai semua orang. Kemudian janganlah pokok-pokok pembicaraan yang sulit dimengerti muncul lebih dahulu. Kristus memanggil orang-orang datang ke pesta, dan biarlah semua orang yang mau, datang.–Letter 89, 1898.

Yang Seratus Empat Puluh Empat Ribu

    Kristus mengatakan bahwa akan ada orang-orang di gereja yang akan menyajikan dongengan-dongengan dan dugaan-dugaan, padahal Tuhan telah memberikan kebenaran-kebenaran agung, yang mengangkat, memuliakan yang harus selalu dipelihara dalam rumah perbendaharaan pikiran. Bilamana orang-orang mengambil teori ini dan teori itu, bilamana mereka ingin untuk mengetahui sesuatu yang tidak perlu mereka ketahui, Tuhan tidak memimpin mereka. Bukanlah rencana-Nya supaya umat-Nya akan menyajikan sesuatu yang mereka harus duga, yang tidak diajarkan dalam Firman itu. Bukanlah kehendak-Nya supaya mereka terlibat dalam pertentangan atas pertanyaan-pertanyaan yang tidak akan menolong mereka secara rohani, antara lain seperti, Siapakah yang akan menjadi seratus empat puluh empat ribu? Mereka ini adalah yang akan dipilih Tuhan dalam waktu yang singkat diketahui tanpa pertanyaan.

    Saudara-saudara dan saudari-saudariku, hargailah dan pelajarilah kebenaran-kebenaran yang diberikan Tuhan bagimu dan anak-anakmu. Janganlah habiskan waktumu dalam usaha untuk mengetahui apa yang bukan pertolongan rohani. “Apa yang harus kuperbuat untuk memperoleh hidup yang kekal?” (Lukas 10:25). Inilah pertanyaan yang amat penting, dan telah dijawab dengan jelas. “Apa yang tertulis dalam hukum Taurat? Apa yang kaubaca di sana?”–Manuscript 26, 1901.

Kristus Memerlukan Persatuan

    Anggota-anggota gereja kita melihat bahwa ada perbedaan-perbedaan pendapat di antara orang-orang yang memimpin, dan mereka sendiri masuk ke dalam pertentangan mengenai pokok-pokok pembicaraan yang dipertentangkan. Kristus memerlukan persatuan. Tetapi Ia tidak memanggil kita supaya bersatu pada praktek-praktek yang salah. Tuhan di surga melukiskan suatu perbedaan tajam antara kebenaran suci yang mengangkat dan memuliakan dan ajaran-ajaran palsu yang menyesatkan. Ia menyebut dosa dan kedurhakaan itu dosa dan kedurhakaan. Ia tidak menutup-nutupi perbuatan salah dengan mantel penutup yang tidak dilunakkan. Saya mendesak saudara-saudara kita supaya bersatu di atas dasar yang benar, berdasarkan kitab suci.–Manuscript 10, 1905.

Tak Ada Perjuangan Untuk Keunggulan

    Bilamana para pekerja memiliki Kristus yang tinggal di dalam jiwa mereka sendiri, bilamana semua sifat mementingkan diri sudah mati, bilamana tidak ada persaingan, tidak ada perjuangan untuk keunggulan, bilamana kesatuan ada, bilamana mereka menyucikan diri mereka sendiri, sehingga dengan demikian kasih satu dengan yang lain kelihatan dan terasa, maka hujan kasih karunia Roh Kudus dengan pasti akan turun ke atas mereka sebagaimana janji Tuhan tidak akan pernah gagal dalam satu titik atau noktah. Tetapi bilamana pekerjaan orang lain tidak diperhitungkan, supaya para pekerja dapat menunjukkan keunggulan mereka sendiri, mereka membuktikan bahwa pekerjaan mereka sendiri tidak dibubuhi tanda tangan yang seharusnya. Tuhan tidak dapat memberkati mereka.–Manuscript 24, 1896.

Ellen G. White

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *