Lucu Tatkala…

akhir zaman

[AkhirZaman.Org] Lucu bagaimana kita mengatur jam kita untuk bangun pukul  4.00 atau 5:00 pagi, agar sudah berada di tempat kerja  pukul 7:30, namun ketika Sabtu datang kita tidak bisa sudah berada di gereja pukul 09:00 untuk memuji Dia yang memberi kita pekerjaan!

Lucu bagaimana kita menyebut Allah, sebagai  Bapa kita dan Yesus saudara kita, tetapi merasa sulit untuk memperkenalkan mereka untuk bahkan kepada keluarga kita sendiri.

Lucu bagaimana dosa-dosa kita tampaknya kecil, tetapi betapa besar dosa “mereka” terlihat.

Lucu bagaimana kita menuntut keadilan pada orang lain, tetapi mengharapkan belas kasihan dari Allah.

Lucu bagaimana betapa sulitnya kita belajar Injil agar cukup baik untuk dibagikan kepada orang lain, tapi begitu mudah untuk memahami dan menjelaskan gosip terbaru tentang orang lain.

Lucu bagaimana kita tidak bisa memikirkan sesuatu untuk dikatakan ketika kita berdoa, tetapi tidak kesulitan memikirkan hal-hal untuk dibicarakan dengan teman.

Lucu bagaimana kita begitu cepat untuk mengikuti petunjuk orang asing ketika kita tersesat, tetapi ragu-ragu untuk mengikuti petunjuk Tuhan untuk hidup kita.

Lucu bagaimana betapa banyak orang menyanyikan dengan semangat digereja  “Berdiri pada Janji-janji (Standing on the Promises)” tetapi  tindakan mereka adalah duduk di tempat.

Lucu bagaimana orang ingin Tuhan menjawab doa-doa mereka, tetapi menolak untuk mendengarkan nasihat-Nya.

Lucu bagaimana kita bernyanyi tentang surga, tetapi hidup hanya untuk hari ini.

Lucu bagaimana orang berpikir mereka akan ke Surga tetapi tidak berpikir ada Neraka.

Lucu bagaimana boleh saja menyalahkan Tuhan untuk kejahatan dan penderitaan di dunia, tetapi tidak perlu untuk berterima kasih kepada-Nya untuk apa yang baik dan menyenangkan.

Lucu bagaimana ketika sesuatu berjalan salah, kita menangis, “Tuhan, mengapa saya?” tapi ketika sesuatu berjalan dengan benar, kita berpikir, “untung ada aku!”

Lucu bagaimana aku berharap diciptakan sebagai malaikat, sementara  Tuhan melihat tepat untuk membuat saya sebagai manusia.

Lucu bagaimana kita percaya apa yang surat kabar katakan, tetapi mempertanyakan apa yang Alkitab katakan.

Lucu bagaimana semua orang ingin pergi ke surga asalkan mereka tidak harus percaya, berpikir, berkata, atau melakukan apa yang Alkitab katakan.

Lucu bagaimana Anda dapat mengirim ribuan ‘lelucon’ melalui e-mail  atau SMS dan mereka menyebarkan seperti api, tetapi ketika anda mulai mengirim pesan tentang Tuhan, orang berpikir dua kali untuk membagikannya.

Lucu bagaimana seseorang bisa begitu bersemangat bagi Kristus pada hari Minggu, tetapi menjadi seorang Kristen yang tak terlihat pada enam hari lainnya dalam minggu.

Lucu, bukan?

Mmm..maaf, mungkin tidak lucu!

Tapi terima kasih kepada Allah Yang Maha Kuasa bahwa meskipun kita penuh dengan kejahatan, Dia tahan dengan kita,  Ia tidak mau ada dari antara kita yang binasa melainkan supaya semua berbalik dan bertobat.

Translated and edited from:
www.a4t.org

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *