Barangsiapa datang kepadaKu, ia tidak akan Kubuang. Yoh 6:37
[AkhirZaman.org] Yang sangat diharapkan oleh Yesus dari padamu ialah menerinna kebenaran injil sebagairnana yang tertulis. Tuntutan-tuntutannya jelas dan langsung kepada sasarannya. Semua yang Allah tuntut dari padamu ialah percaya akan FirmanNya, dan menerima ”Demikianlah Firman Tuhan.” Tuntutan-tuntutan Allah adalah hubunganNya kepada keluarga manusia. la berbicara kepada mereka sebagai makhluk yang cerdas, yang berpikir, yang bertanggung jawab menyerahkan kepadaNya buah kebenaran. . . .
Maukah engkau mengambil Firman Allah sebagaimana yang tertulis? Maukah engkau sebagai seorang orang yang bertanggung jawab berusaha menyadari tanggung jawabmu kepada Allah? Allah adalah pemerintah dunia. la telah mempercayakan umat manusia dengan karunia-karunia yang suci dan memberkati mereka dengan kemampuan-kemampuan yang sangat berharga. Mereka bertanggung jawab kepadaNya untuk penggunaan yang tepat akan berkata-berkat ini. . . .
Kita hanya datang, memenuhi undangan, “Barangsiapa haus, baiklah ia datang kepadaku dan minum” (Yoh 7:37). “Barangsiapa datang kepadaKu, ia tidak akan Kubuang” (pasal 6:37). Setiap orang yang mernbaca kata-kata ini, harus merasa bahwa ia berada dl atas tanah yang kudus. lngat bahwa hidup Anak Allah yang tunggal dipersembahkan untukmu. Sementara Roh Kudus memberi kesan Firman Kristus dalam hati dan pikiran, manusia harus merasa bahwa ia berada di hadirat kebaikan yang agung, menggantikan Sesuatu yang tak terkira yang dunia dapat berikan. la harus merasa bahwa ia berdiri di tanah yang kudus, sebab ia dekat kepada pancaran rahmat dan kasih yang hidup.
Kepada Musa, Yehova memaklumkan, ”AKU ADALAH AKU” (Kel 3:14). Kristus berkata, ”Sebelum Abraham jadi, Aku telah ada” (Yoh 8:58). Dengan pernyataan ini la membuka sumber kodratNya yang tak terbatas itu, mengenakan dalam FirmanNya jaminan pengampunan untuk bangsa berdosa. lalah Firman itu, kesadaran kuasa bahwa la dapat mengambil dan menyerahkan nyawaNya tatkala la memilih umuk menyelamatkan mereka yang telah jatuh di bawah kepalsuan dan tipu daya setan. . . .
Dengan jalan membawa ke dunia harta kekayaan sorga, yang dimiliki dan diciptakan oleh Allah yang kekal, maka Kristus dapat memberikan hidup yang kekal kepada semua orang. Kepada semua orang yang percaya akan Dia sebagai Juruselamat, akan diberiNya kernuliaan yang kekal.
Kepada kita undangan diberikan, “Keluarlah kamu dari antara mereka, dan pisahkanlah dirimu, . . . maka Aku akan menerima kamu, dan kamu akan menjadi anak-anakKu laki-laki dan perempuan, demikianlah Firman Tuhan yang Mahakuasa” (II Kor 6:17, 18). Demikianlah Allah telah menyatakan perjanjianNya mengenai penurutan.~Surat 79, 10 Mei 1900, kepada seorang usahawan yang sukses dan isterinya beragama Advent. , l
