[RH] Penghakiman Pemeriksaan

pemahkotaan

Dosa beberapa orang menyolok, seakan-akan mendahului mereka ke pengadilan, tetapi dosa beberapa orang lagi baru menjadi nyata kemudian. 1 Timotius 5:24.

[AkhirZaman.org] Pekerjaan penghakiman pemeriksaan dan penyucian dosa akan diselesaikan sebelum kedatangan yang kedua kalinya Tuhan kita. Karena orang mati harus diadili berdasarkan perkara-perkara yang tercatat di dalam buku-buku, adalah mustahil bahwa dosa orang harus dibersihkan hingga selesainya penghakiman di mana kasus mereka akan diselidiki…… Ketika penghakiman pemeriksaan berakhir, Kristus akan datang, dan ganjaranNya akan Dia bawa besertaNya untuk diberikan kepada setiap orang sebagaimana mestinya.

Semua orang akan dihakimi berdasarkan perkara-perkara yang tercatat di dalam buku-buku, dan diberikan ganjaran berdasarkan pekerjaan mereka. Penghakiman ini tidak terjadi pada saat kematian.

Dalam pelayanan istimewanya imam besar keluar untuk memberkati jemaat setelah mempersembahkan kurban penebusan dosa bagi Israel. Demikianlah Kristus, pada waktu penutupan pekerjaanNya sebagai perantara, akan muncul “tanpa dosa untuk penyelamatan”, memberkati umatNya yang menantikan kehidupan abadi. Ketika imam dalam penghapusan dosa-dosa dari tempat kudus, mengakui dosa-dosa itu di atas kepala kambing jantan, demikianlah Kristus akan menempatkan segala dosa ini pada Setan, pencetus dan penghasut dosa. Kambing jantan itu, dengan menanggung dosa-dosa Israel, diusir pergi ke “suatu tempat yang tidak berpenghuni”; demikianlah Setan, dengan menanggung kesalahan dari segala dosa yang disebabkannya untuk dilakukan orang, akan dibuang selama seribu tahun ke bumi, yang saat itu sunyi dan tanpa penghuni, dan dia akhirnya menderita hukuman yang penuh atas dosa di dalam api yang akan menghancurkan semua orang jahat.

Sedikit, ya, hanya sedikit dari banyaknya jumlah manusia di bumi yang akan diselamatkan ke dalam hidup yang kekal itu, sementara sebagian besar yang tidak menyempurnakan jiwa-jiwa mereka dalam mematuhi kebenaran akan dipastikan mengalami kematian yang kedua.

-Maranatha

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *