Jadi berdirilah tegap, berkat pinggangkan kebenaran dan berbajuzirahkan keadilan. [Efesus 6:14]
[AkhirZaman.org] Musuh berada pada jejak Anda Masing-masing, dan jikalau Anda ingin melawan Pencobaan-pencobaan yang menyerang Anda dari luar maupun dari dalam, maka Anda perlu membuat kepastian berada di pihak Tuhan, bahwa kebenaran-Nya ada di dalam hati Anda, sehingga kebenaran itu tetap berjaga-jaga di dalam jiwa Anda, sia untuk membunyikan tanda bahaya dan mengerahkan kita untuk bertindak melawan setiap musuh. Tanpa pertahanan ini di tengah-tengah musuh yang tidak kelihatan kita akan serupa dengan semak belukar yang melengkung karena angin keras, yang terombang-ambing ke sana-ke mari. Tetapi jikalau Kristus tinggal di dalam jiwa kita boleh menjadi kuat di dalam Tuhan dan di dalam kuasa kebesaranNya ....
Pikiran dapat diperluas dan diperagung serta harus dibuat supaya tertuju kepada perkara-perkara sorga. Kuasa-kuasa kita harus diperkembangkan sampai kepada yang tertinggi, supaya-kita jangan gagal memenuhi standar Allah. Kecuali... pikiran mengalir ke arah jurusan sorga maka pikiran itu akan menjadi mangsa yang empuk terhadap pencobaan lblis supaya terlibat dalam proyek-proyek dan perusahaan-perusahaan duniawi yang tidak mempunyai hubungan istimewa dengan Allah .... Segala kegiatan dan pengabdian serta tenaga yang tidak mengenal lelah dan kerinduan yang menggebu-gebu dikerahkan untuk pekerjaan ini, sedangkan lblis berjaga-jaga dan tertawa-tawa melihat usaha manusia yang bergelut dengan begitu tabah untuk suatu tujuan yang tidak pernah akan tercapai, yang mengelak untuk dapat dipegang ....
Untuk menjadi bebas dan berdiri di atas kaki sendiri dalam beberapa pertimbangan adalah merupakan suatu kewajiban di mana kita berhutang kepada diri kita sendiri. Tetapi di sini, di mana musuh akan masuk dengan perangkapnya yang menyesatkan, kesombongan mengganti kerendahan hati. Lalu apabila engkau atau saya bergantung atas akal kita sendiri, maka pada akhirnya kekecewaan, rasa malu dan kekacauan akan menjadi bagian kita. Kita berada di jalan yang baik menuju kepada kemenangan hanyalah apabila kita berhubungan akrab dengan Allah, dan memakai segala kelengkapan senjata kebenaran ....
Adalah penting supaya engkau merasakan kuasa kebenaran itu sebagaimana mempercayainya. Kebenaran itu harus mempunyai pengaruh yang tetap dan menetap pada pikiran. Tetapi proyek-proyek impian itu digemari dan menghalangi jalan kepada prinsip-prinsip sorga yang dalam dan cermat. Perkara-perkara kehidupan ini harus mendahului perhatian yang bertalian dengan masa depan, yaitu hidup yang kekal. Perkara-perkara biasa dan duniawi mematikan perasaan untuk perkara-perkara yang kekal. Ada satu pengawal terhadap penipuan dan perangkap lblis yaitu kebenaran sebagaimana yang ada pada Yesus. Kebenaran yang tertanam dalam hati, disirami dengan kewaspadaan dan doa, disirami dengan kasih karunia Kristus, akan memberi kita pengertian. Kebenaran itu harus tinggal di dalam hati, dirasakan dalam kuasanya walaupun adanya segala bujuk rayu lblis yang memikat hati, dan pengalamanmu serta pengalamanku haruslah sedemikian rupa supaya kebenaran itu dapat menyucikan, membimbing dan memberkati kita.-Letter 17, 1 Desember 1886, kepada "Yang Kekasih" (alamatnya tidak diketahui)
