[AkhirZaman.org] Insiden kecelakaan yang melibatkan bus sekolah yang penuh penumpang anak-anak terjadi di India utara. Bus sekolah masuk ke dalam jurang di kaki gunung Himalaya, Senin (9/4/2018).
Laporan polisi menyebutkan setidaknya 30 orang meninggal dunia, termasuk 27 anak-anak.
Bus nahas tersebut diketahui membawa murid-murid dari negara bagian Himachal Pradesh. Bus itu terperosok ke dalam jurang yang dalam di dekat Nurpur, sekitar 325 kilometer dari ibu kota negara bagian, Shimla.
“Bus terjun ke dalam jurang sedalam 60 meter dan menewaskan 27 anak sekolah, dua guru dan sopir bus,” kata pejabat senior kepolisian setempat Santosh Patialma kepada AFP.
Ditambahkan Patialma, para siswa tersebut berusia antara 10-12 tahun dan berasal dari sekolah setempat.
Warga sekitar bergegas mencari korban selamat di dalam bus berwarna kuning yang jatuh dalam posisi terbalik itu.
Para penumpang yang selamat telah dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat perawatan. Beberapa dalam kondisi kritis.
Pemerintah negara bagian langsung mengumumkan akan memberikan kompensasi sebesar 500.000 rupee (sekitar Rp 106 juta) untuk setiap keluarga korban.
Melansir dari situs berita India TV, bus tersebut membawa sekitar 45 siswa dari Sekolah Umum Memorial Wazir Ram Singh Pathania dan sedang dalam perjalanan mengantarkan para siswa pulang.
Tim penyelamat lokal bersama Pasukan Tanggap Bencana Nasional segera dipanggil ke lokasi untuk melakukan misi penyelamatan.
Hasil penyelidikan awal sementara menunjukkan kecelakaan disebabkan oleh kesalahan manusia. Sopir diduga kehilangan kendali bus ketika membelok sehingga terjatuh ke dalam jurang.
Presiden India Ram Nath Kovind dan Perdana Menteri Narendra Modi turut menyampaikan belasungkawa atas para korban tewas maupun luka-luka akibat kecelakaan.
https://internasional.kompas.com/read/2018/04/09/23320321/bus-sekolah-di-india-masuk-ke-jurang-27-anak-anak-tewas
Duka dan kesedihan yang dalam yang dialami keluarga korban di India. Sebab bus naas ini terjatuh ke dalam Jurang yang dalam karena boleh jadi pengemudi bus yang mengantuk, ataupu sedang banyak pemikiran dan masalah, yang menyebabkan bus tidak dapat terkontrol dengan baik.
Banyak pengemudi bus transportasi umum yang saat ini kurang bertanggungjawab terhadap keselamatan dari para penumpangnya, kurang disiplin dan terlalu memaksakan diri. Walaupun tidak selamanya selalu adalah karena kesalahan pengemudi, namun pada umum angka kecelakaan dalam berlalu lintas adalah pengemudi yang ugal-ugalan ini.
Akhirnya, kecelakaanpun tak dapat dihindari, bahkan termasuk pengemudinya sendiri.
*
“Sebab itu baiklah jangan kita tidur seperti orang-orang lain, tetapi berjaga-jaga dan sadar. Sebab mereka yang tidur, tidur waktu malam dan mereka yang mabuk, mabuk waktu malam.”
“Kesudahan segala sesuatu sudah dekat. Karena itu kuasailah dirimu dan jadilah tenang, supaya kamu dapat berdoa.”
1Tesalonika 5:6,7 ; Petrus 4:7.
