Tidak tahukah kamu, bahwa dalam gelanggang pertandingan semua peserta turut berlari, tetapi bahwa hanya satu orang saja yang mendapat hadiah? Karena itu larilah begitu rupa, sehingga kamu memperolehnya. I Kor 9:24
[AkhirZaman.org] Sumber sorga tidak terbatas, dan semuanya adalah menjadi milik kita. Lalu saya bertanya, apa sebabnya kemajuan pekerjaan Tuhan di dunia kita begitu lambat? Apa sebabnya Kristus telah disalah artikan dengan begitu menyedihkan?
Mengapa para pengikut Tuhan tidak bertambah-tambah dalam pengetahuan dan kemurnian, dan kesucian dan kuasa? Tidakkah dihadapkan di depan para pengikut Kristus kebajikan yang tertinggi supaya dipupuk, kehormatan terbesar yang harus dicapai? Allah memanggil mereka supaya masuk pada suatu bangsa di mana masing-masing boleh menang.
la memanggil mereka supaya mendaftarkan diri dalam suatu peperangan di mana setiap orang boleh menjadi pemenang. Jubah kebenaran dan mahkota kehidupan yang kekal-inilah pahala yang tersedia di hadapan orang yang menang. . . .
Ketika orang Kristen mengucapkan sumpah baptisannya, pertolongan ilahi dijanjikan kepadanya. Bapa, Anak dan Roh Kudus bersedia bekerja demi dia. Allah menyediakan sumber-sumber sorga kepadanya agar la dapat menjadi seorang pemenang. Kekuatannya sendiri kecil, tetapi Allah mahakuasa, lalah penolongnya. Setiap hari ia harus menyatakan keinginannya ke takhta kasih karunia. Oleh iman dan percaya, oleh mengambil manfaat dari sumber-sumber yang tersedia, la akan muncul lebih daripada pemenang. Kemudian, apa sebabnya mereka yang sedang berperang melawan kuasa kegelapan tldak maju ke depan dengan iman dan keberanian? Allah, Kristus, dan Roh Kudus berada pada sisi mereka. . . .
Bilamana kita mengingat bahwa tidak seorangpun yang mangetahui bilakah pencobaannya berakhir, betapa beranikah kita hidup tidak bersedia—tidak siap bertemu dengan Tuhan kita? Betapa berani kita tetap bedosa dan bercacat cela? Apa sebabnya kita tidak menyadari bahaya kita?. . . Tuhan akan bekerja sekuat-kuatnya bagi umatNya jikalau mereka menanggalkan pekerjaan kegelapan dan diselimuti dengan kebenaranNya. . . .
Allah memanggll mereka yang mengaku akan memilikl pengetahuan tentang kebenaran untuk menunjukkan dengan penurutan yang teguh bahwa mereka adalah serdadu-serdadu salib yang setia. Janganlah mereka yang berdirl di bawah panji yang berlumur darah Raja Immanuel melakukan sesuatu yang mencemarkan pekerjaan yang mereka sedang pertahankan. Kristus mengharapkan serdadu-serdaduNya menjadi berani, setia dan benar. Pekerjaan yang dilakukan Kristus di dunia ini harus dilakukan oleh para pengikutNya. Dengan kuasa dan faedah yang berasal dari Roh Kudus, mereka harus memajukan rencanaNya dalam pemulihan gambar ilahi pada manusia. Tuhan akan melakukan hal-hal yang besar bagi mereka bilamana mereka bekerja di bawah tuntunan Roh Kudus. Tetapi mereka harus meletakkan seluruh ketergantungan mereka kepada Allah.—Naskah 13, 8 Juni 1902, ”Umat Allah Menjadi Pembawa Terang.”