[AkhirZaman.org] Pembunuhan-pembunuhan belakangan ini di Eropa dan Timur Tengah dengan menggunakan agama telah mengguncang iman banyak orang yang bertanya-tanya ini akan mengarah ke mana. Tetapi Alkitab sungguh menubuatkan bahwa sebuah peristiwa spiritual besar akan terjadi di jagad ini.
Sebuah pembunuhan berantai akhir pekan ini mengejutkan warga Kopenhagen, Denmark, saat seorang tersangka penembak Omar Abdel Hamid El-Husein menembakkan senjatanya dalam sebuah seminar mengenai kebebasan berbicara. Satu orang terbunuh dan dua petugas polisi terluka. Dipercaya bahwa penembak tersebut menargetkan artis Swedia Lars Vilks, yang telah membuat lukisan kontroversial mengenai nabi umat Islam Muhammad.
Sembilan jam kemudian penembakan lain terjadi di kota yang sama di sebuah sinagog. Seorang anggota kebangsaan Yahudi sedang bertugas dan terbunuh saat sebuah perayaan bat mitzvah. Dua orang petugas polisi terluka. Kemudian di esok paginya, dekat sebuah stasiun kereta polisi berhasil melacak si penembak yang menyerang mereka. Akhirnya polisi menembak dan menewaskan dia.
Perdana menteri Israel Benyamin Netanyahu sekali lagi mendorong orang-orang Yahudi di Eropa untuk pindah ke Israel. “Israel adalah rumah kalian. Kami mempersiapkan dan mengundang untuk sebuah imigrasi besar-besaran dari dataran Eropa,” katanya. Banyak negara-negara Eropa menjamin kembali bagi komunitas orang Yahudi mereka akan sebuah komitmen untuk memerangi kekerasan anti-Semitis.
Pada tanggal 15 Februari 2015 sebuah video diterbitkan menunjukkan para pejihad Islam memenggal kepala 21 orang Kristen asal Mesir. Pembantaian sadis dari para anggota yang disebut Islamic State didahului oleh sebuah pesan singkat berjudul, “Sebuah Pekabaran Ditandai dengan Darah bagi Negara Salib.” Setelah tindakan mematikan tersebut, anggota ISIS bertopeng tersebut mengatakan, “Dan kita akan menguasai Roma.”
Paus Francis menyalahkan para pembunuh itu dan menyebut orang-orang Kristen yang mati itu sebagai martir. Dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan di hari Senin, ia mendorong umat Kristen dari semua komunitas untuk berkumpul. “Seiring kita mengingat saudara dan saudari yang terbunuh karena mereka mengakui Kristus,” dia berkata, “Saya meminta agar kita saling mendorong untuk maju dalam ekumenisme ini yang semakin mempererat kita, ekumenisme darah.”
Alkitab menubuatkan adanya sebuah kebangunan spiritual di akhir zaman (lihat Wahyu 14:6,7). Mungkinkah tindak kekerasan yang terjadi di Eropa dan Timur Tengah ini akan menjadi sebuah katalis? Akan tetapi Firman Tuhan juga menandakan bahwa akan ada sebuah kemerosotan agama dan kebebasan beragama (Wahyu 13:17). Tidak hanya akan ada lebih banyak kebencian dan pembunuhan, tetapi Alkitab juga mengungkapkan bahwa sebuah kuasa keagamaan dengan nama kekristenan dengan berani mencoba mendapatkan kuasa mengendalikan iman dunia. Sementara berita utama surat kabar coba mengalihkan pandangan kita menuju Timur Tengah, Alkitab mengindikasikan bahwa dua kuasa akan bergabung dalam sebuah koalisi untuk memaksakan peribadatan agama.
Persatuan antara gereja dan pemerintahan terjadi antara dua binatang yang menjadi lambangnya, yang satu muncul dari dalam “laut” dan yang lain keluar dari “bumi” (lihat Wahyu 13). Yang satu punya otoritas yang besar dan berbicara seperti seekor naga, sementara yang satu lagi adalah binatang yang seperti anak domba dengan penampilan seperti sebuah negara yang beragama. Bersama mereka bekerjasama untuk menekan umat Tuhan sebelum Kristus datang.
Dengan menggunakan nama kedamaian dunia, kuasa ini akan memaksa para pengikut Tuhan yang sejati untuk mengkompromikan iman mereka agar dapat hidup selaras dengan yang lain. Sementara kita harus mendoakan orang dari iman manapun yang dianiaya. Tuhan menghendaki kita agar tidak pernah melanggar perintah-Nya. Peperangan akhir yang terjadi tidaklah menyangkut peluru tetapi itu terjadi dalam hati setiap orang di planet ini. Akankah Anda menuruti Tuhan ataukah manusia?
Jika Anda ingin mempelajari lebih lagi mengenai pelajaran ini, Anda dapat klik http://amazingfactsindonesia.org/all-media/bank-pustaka/194-binatang-naga-dan-si-wanita
