“Berkatalah aku dalam hati: ‘Allah akan mengadili baik orang yang benar maupun yang tidak adil, karena untuk segala hal dan segala pekerjaan ada waktunya’ ”
(Pengkhotbah 3:17).
[AkhirZaman.org] Anda bingung karena tidak terdapat cukup waktu dalam satu hari. Anda tidak memiliki waktu untuk melakukan hal-hal yang benar-benar Anda nikmati. Anda tidak ingat kapan terakhir kali Anda melewatkan akhir pekan tanpa kewajiban-kewajiban rumah dan pekerjaan.
Mengharapkan lebih banyak waktu tidak akan membantu––malah akan menambah frustasi Anda. Hal yang perlu Anda lakukan adalah mengambil kendali atas waktu yang Anda miliki, dan menggunakannya untuk perkara-perkara yang paling penting bagi Anda.
Tetaplah ingat bahwa banyak orang yang jauh lebih sibuk dari Anda, dan mereka masih harus menyelesaikan lebih banyak pekerjaan daripada yang Anda lakukan. Mereka tidak memiliki lebih banyak waktu daripada yang Anda miliki. Hanya saja, mereka menggunakan waktu dengan lebih efisien. Penggunaan waktu secara efektif merupakan keterampilan––seperti mengendarai mobil––yang dapat diperoleh. Berikut sepuluh saran bermanfaat untuk mengelola waktu:
- Simpan catatan harian dan tugas yang harus Anda lakukan dan buatlah prioritas.
- Pertimbangkan bahwa hanya dua dari setiap sepuluh hal pada daftar itu yang berharga untuk dilakukan.
- Pusatkan usaha Anda pada hal-hal berprioritas tinggi ini. Jangan terpaku pada tugas-tugas seperti tidak peduli seberapa cepat dan mudah tugas-tugas seperti itu tampaknya.
- Tentukan waktu paling produktif Anda, dan cadangkan itu untuk proyek-proyek untama. Jangan memboroskan waktu utama untuk mengerjakan tugas sehari-hari seperti membaca surat kabar, membalas surat-surat, atau membereskan tempat tidur.
- Jadwalkan tugas sehari-hari untuk jam-jam non utama, ketika tingkat energi Anda sedang rendah.
- Cobalah melakukan beberapa hal pada waktu bersamaan setiap hari. Ini akan mengumpulkan energi, dapat meminimalkan keragu-raguan. Energi juga disimpan karena hal ini menghasilkan kebiasaan: kebiasaan menanggapi panggilan telepon, menyusun menu, membaca surat kabar, mennghadiri kelas, atau pergi ke suatu pertemuan––semua pada suatu waktu tertentu.
- Selalu cadangkan sedikitnya satu jam setiap hari untuk menampung krisis dan peristiwa yang tidak terduga.
- Atur waktu untuk bersantai tanpa melakukan apa pun.
- Punya sebagian waktu luang lima atau sepuluh menit? Sebagian besar dari kita akan menyia-nyiakan waktu ini, atau menggunakannya untuk melakukan tugas yang tidak berarti, alih-alih suatu proyek penting. Kalau kita menunggu “waktu yang tepat”, waktu itu barangkali tidak pernah datang. Dengan merinci proyek-proyek berprioritas tinggi menjadi “tugas-tugas segera” yang dapat diselesaikan dalam waktu lima menit atau kurang, Anda dapat mengerjakan sesuatu yang benar-benar berarti.
- Jangan buang waktu untuk mengkhawatirkan kegagalan. Pikirkan tiap kesalahan sebagai sesuatu yang akhirnya akan membawa Anda pada keberhasilan. Studi telah menunjukkan bahwa orang yang berharap dan berusaha keras meraih sukses akan lebih bahagia dan lebih pandai dibanding mereka yang ketakutan serta menerima kegagalan.
Vikas Malkani—All You Wanted to Know About Stress & Anger
