[AkhirZaman.org] Video yang merekam detik-detik oknum guru hajar hingga injak kepala siswa SMP viral di dunia maya
Bahkan, tampak dalam video viral tersebut si siswa SMP terkapar tak berdaya setelah dihajar sang guru
Melansir dari SUAR.id dalam artikel ‘Viral Video Murid Berkebutuhan Khusus Dihajar hingga Terkapar oleh Gurunya Sendiri, Begini Kata-kata Keluarga Korban yang Jijik dengan Sang Guru!’, peristiwa mengerikan ini terjadi di sebuah SMP di Texas, Amerika Serikat.
Kejadian ini bahkan sempat direkam oleh salah seorang murid di sana.
Aksi mengerikan sang guru ini kemudian menjadi sorotan publik setelah memukul muridnya berkali-kali hingga akhirnya teman-temanya berteriak ketakutan.
Tak cuma itu, guru ini bahkan sampai menginjak kepala siswa berkebutuhan khusus yang masih berusia 16 tahun ini hingga membuatnya tersungkur.
Diketahui guru yang memukuli muridnya sendiri ini bernama Tiffani Shadell Lankford (32).
Kejadian ini terjadi di sebuah kelas bahasa Spanyol di SMP Lehman, Kyle.
Lankford pun langsung dipecat dari jabatannya setelah pemukulan tersebut.
Melalui pengacaranya yang bernama Paul Batrice, keluarga dari murid yang berkebutuhan khusus tadi merasa sangat terganggu dengan kejadian tersebut.
Kami merasa terkejut dan juga jijik dengan perlakuan guru yang terlalu berlebihan untuk mendisiplinkan siswanya,” kata Batrice.
Batrice juga mengungkapkan bahwa Lankford ini rupanya memiliki catatan kriminal dalam kasus kekerasan rumah tangga, sehingga penyelidikan pun digelar.
“Seluruh orangtua, termasuk saya, jelas sangat terganggu dengan rekaman ini.
Seorang guru seharusnya tak berbuat speerti itu,” katanya.
Diberitakan New York Post, Lankford ini memiliki masalah dalam kasus kekerasan rumah tangga sejak 2014 silam, sebelum akhirnya tersandung kasus pemukulan murid berkebutuhan khusus ini.
Murid berkebutuhan khusus yang menjadi korban pemukulan ini tak diketahui identitasnya.
Namun setelah dianiaya gurunya, murid berkebutuhan khusus ini segera dilarikan ke rumah sakit untuk menerima perawatan atas luka yang dideritanya.
Hay daru Consolidated Independent School District (CISD) kemudian merilis sebuah pernyataan bahwa mereka merasa terluka atas kasus tersebut.
Karen Zuniga, kepala SMP Lehman menegaskan bahwa perilaku Lankford yang memukuli murid berkebutuhan khusus ini tidak akan ditoleransi.
“Kami memprioritaskan keselamatan dan keamanan murid kami.
Kami mengambil langkah tegas dan akan melakukan apa pun guna melindungi murid kami,” terang Zuniga.
Mengutip Mail Online, Lankford sendiri pertama kali menjadi guru pengganti di wilayah tersebut sejak 13 September 2019.
Kasus pemukulan ini bahkan sampai didengar oleh Gubernur Texas, Greg Abott.
Dalam Twitternya ia menyatakan bahwa sekolah itu akan segera diselidiki oleh Badan Pendidikan Negara Bagian.
“Guru pengganti yang telah melakukan tindakan keji ini telah ditangkap, dan akan menghadapi konsekuensi serius atas perbuatannya,” tuturnya.
https://www.tribunnews.com/internasional/2019/11/14/tingkah-keji-oknum-guru-yang-hajar-murid-berkebutuhan-khusus-hingga-babak-belur
Ada dua golongan pendidik di dunia ini. Satu golongan adalah mereka yang dijadikan Allah sebagai saluran terang, dan golongan yang lain adalah mereka yang digunakan Setan sebagai alat-alatnya, yang pandai untuk berbuat kejahatan. Golongan yang satu merenung-renungkan tabiat Allah dan bertambah-tambah dalam pengetahuan tentang Juruselamat, yang telah diutus Allah ke dunia ini. Golongan ini menyerahkan segenap hidupnya kepada perkara-perkara yang memberikan penerangan surga, hikmat surga, untuk mengangkat tinggi jiwa-jiwa manusia. Setiap kesanggupan diri mereka diserahkan kepada Allah, dan pikiran mereka ditaklukkan kepada Tuhan. Golongan yang lain sepakat dengan penghulu kegelapan, yang selalu waspada agar ia bisa memperoleh kesempatan untuk mengajarkan kepada orang lain pengetahuan tentang kejahatan.
Dalam merencanakan pendidikan untuk anak-anak di luar rumah tangga, orangtua harus menyadari bahwa tidaklah aman baginya untuk mengirimkan mereka ke sekolah umum, dan harus berusaha untuk mengirimkan mereka ke sekolah-sekolah di mana mereka akan memperoleh suatu pendidikan yang didasarkan pada Kitab Suci. Di atas bahu setiap orangtua yang beriman terletak satu tanggung jawab yang khidmat untuk memberikan kepada anak-anaknya suatu pendidikan yang akan menuntun mereka memperoleh suatu pengetahuan tentang Tuhan dan menjadi orang-orang yang turut mengambil bagian dalam sifat-sifat Ilahi melalui penurutan kepada kehendak dan jalan Allah.
Tetapi kepada manusia Ia berfirman: Sesungguhnya, takut akan Tuhan, itulah hikmat, dan menjauhi kejahatan itulah akal budi. Ayb 28:28
