Allah ... telah berbicara kepada kita dengan perantaraan Anak-Nya...; adalah cahaya kemuliaan Allah dan gambar wujud Allah dan menopang segala yang ada dengan firman-Nya yang penuh kekuasaan. Dan setelah Ia selesai mengadakan penyucian dosa, Ia duduk di sebelah kanan Yang Mahabesar, di tempat yang tinggi. [Ibrani 1:1-3]
[AkhirZaman.org] Allah yang bersifat Pribadi. Allah adalah Roh; namun Allah adalah makhluk pribadi; karena begitulah Allah telah menyatakan diri-Nya. —The Ministry of Healing, 413.
Sebagai makhluk pribadi, Allah telah menyatakan diri-Nya di dalam Anak-Nya. Terang kemuliaan Allah Bapa, “dan gambar wujud Allah dan menopang segala yang ada dengan firman-Nya,” Kristus, sebagai Juruselamat pribadi, datang ke dunia. Sebagai Juruselamat pribadi Dia naik ke tempat yang tinggi. Sebagai Juruselamat pribadi Dia sebagai pengantara di pengadilan surgawi. —The Ministry of Healing, 418, 419.
Hamba Tuhan di tunjukkan melihat sebuah takhta, dan di atasnya duduk Allah Bapa dan Anak. Ia menatap wajah Kristus dan mengagumi orang yang dikasihi-Nya. Pribadi Allah Bapa yang tidak dapat saya lihat, karena awan cahaya yang mulia menutupi-Nya. Saya [dalam Khayal] bertanya kepada Kristus apakah Bapa-Nya memiliki bentuk seperti diri-Nya. Dia berkata bahwa Dia memilikinya, tetapi saya tidak dapat melihatnya, karena Dia berkata, “Jika kamu sekali saja melihat kemuliaan pribadi-Nya, kamu akan lenyap.” —Early Writings, 54.
Teori bahwa Allah adalah inti yang meliputi seluruh alam diterima oleh banyak orang yang mengaku percaya Alkitab; tetapi, bagaimanapun berpakaian indah, teori ini adalah tipuan yang paling berbahaya.... Jika Allah adalah inti yang meliputi seluruh alam, maka Dia tinggal berdiam di dalam semua manusia; dan untuk mencapai kekudusan, manusia hanya perlu mengembangkan kuasa di dalam dirinya. Teori-teori ini [panteisme, dll.], mengikuti kesimpulan logis mereka, ... menghilangkan kebutuhan manusia untuk penebusan dan menjadikan manusia sebagai juruselamat dirinya sendiri.... Mereka yang menerima teori ini berada dalam bahaya besar dituntun akhirnya untuk melihat atas seluruh Alkitab sebagai hayalan.
Penyingkapan mengenai diri Allah yang telah Dia berikan dalam Firman-Nya adalah untuk pelajaran Anda. Ini mungkin Anda berusaha untuk memahami. Tapi di luar ini Anda tidak akan dapat menembus .... Tidak ada yang menuruti spekulasi mengenai sifat Allah. Di sini berdiam adalah kefasihan. Yang Mahatahu tidak perlu dibahas. —The Ministry of Healing, 428, 429.
— The Faith I Live By, 40.1-6
