RH [Kejutan-Kejutan Ketika Kita Sampai Ke Surga]

tidak layak

Bukan yang dilihat manusia yang dilihat Allah; manusia melihat apa yang di depan mata, tetapi TUHAN melihat hati. 1 Samuel 16:7.

[AkhirZaman.org] Seringkali kita menganggap sebagai Orang-orang yang tidak layak diharapkan yaitu mereka yang Kristus tarik kepada diri-Nya sendiri. Banyak orang akan berada di surga yang disangka para tetangga mereka tidak akan pernah masuk ke sana. Manusia menghakimi dari penampilan, tetapi Allah menghakimi hati.

Sebagian di antara Orang-orang tebusan akan telah menyerahkan Kristus dalam Jam-jam terakhir hidup mereka, dan di surga perintah akan diberikan kepada Orang-orang ini, yang, ketika mereka mati, tidak mengerti secara sempurna rencana penyelamatan.

Bagi Yesus dalam kesengsaraan-Nya di salib itu ada datang satu cahaya penghiburan. Ia itu adalah doa dari seorang pencuri yang bertobat. Di dalam Yesus, yang luka memar, dicemooh, dan tergantung pada salib, ia melihat Anak Domba Allah, yang menghapus dosa dunia ini. Pengharapan bercampur penderitaan di dalam suaranya seperti jiwa yang sekarat tanpa pertolongan mencampakkan dirinya sendiri di hadapan Sang Juruselamat yang sekarat. “Tuhan, ingatlah daku,” serunya, “bilamana Engkau kembali ke dalam kerajaanMu.” Dengan segera jawaban datang. Sesungguhnya hari ini juga, engkau akan ada bersama-sama dengan Aku di dalam Firdaus.

Iman yang demikian boleh dilambangkan oleh para pekerja jam kesebelas yang menerima ganjaran sebanyak mereka yang sudah bekerja selama berjam-jam. Pencuri itu memohon di dalam iman, di dalam pertobatan, di dalam penyesalan. Dia meminta di dalam kesungguhan, seolah ia menyadari sepenuhnya bahwa Yesus dapat menyelamatkannya jika Dia mau.

Mereka yang Kristus puji dalam penghakiman bisa saja mengetahui sedikit teologi, namun mereka mengasihi prinsip-prinsip-Nya. Di antara orang kafir ada Orang-orang yang menyembah Allah secara bodoh, mereka yang kepadanya terang itu tidak pernah dibawakan oleh sarana manusiawi, namun mereka tidak akan binasa. Meskipun bodoh akan hukum Allah yang tertulis, mereka telah mendengarkan suara-Nya berbicara kepada mereka secara alami, dan telah melakukan Perkara-perkara yang dituntut oleh hukum itu. Pekerjaan-pekerjaan mereka adalah bukti bahwa Roh Suci telah menyentuh hati mereka, dan mereka dikenali sebagai anak-anak Allah.

Betapa akan terkejut dan gembiranya nanti Orang-orang rendahan di antara Bangsa-bangsa, dan di antara Orang-orang kafir, mendengar dari bibir Sang Juruselamat itu, “Segala sesuatu yang kamu lakukan untuk salah seorang dari saudara-Ku yang paling hina ini, kamu telah melakukannya untuk Aku”! Betapa akan senangnya nanti hati, cinta yang tiada Berkesudahan itu sebagaimana para pengikut-Nya menatap dengan heran dan gembira terhadap Kata-kata penerimaan-Nya!

-Maranatha

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *