“Barangsiapa memegang perintah-Ku dan melakukannya, dialah yang mengasihi Aku. Dan barangsiapa mengasihi Aku, ia akan dikasihi oleh Bapa-Ku dan Akupun akan mengasihi dia dan akan menyatakan diri-Ku kepadanya.” (Yohanes 14:21)
[AkhirZaman.org] Buku terakhir dari Perjanjian Lama menunjukkan kepada kita para pekerja yang diambil dari pekerja di ladang. Yang lain adalah orang-orang dengan kemampuan tinggi dan terpelajar, tetapi Tuhan memberikan kepada mereka penglihatan dan pekabaran. Orang-orang pada zaman Perjanjian Lama ini mengatakan hal-hal yang sesuai dengan zaman mereka, Daniel, Yesaya, Yehezkiel berbicara bukan hanya kebenaran yang berlaku bagi masa mereka tetapi juga mencakup hal-hal di masa mendatang, dan mengenai apa yang akan terjadi di zaman akhir ini. -Letter 132, 1898.
Bila dianiaya pergilah ke tempat lain. Di beberapa tempat di mana pihak musuh sangat nyata, hidup para utusan Allah mungkin berbahaya. Mereka mendapat hak istimewa untuk mengikuti teladan Tuhan mereka untuk pergi ke tempat lain. Letter 20, 1901.
Orang-orang terhormat yang menolak untuk menyembah patung emas dibuang ke dalam api, namun Kristus menyertai mereka, dan api tidak melahap mereka . . . .
Sekarang beberapa dari kita mungkin akan mengalami ujian yang sama, akankah kita mematuhi perintah manusia atau Tuhan? Inilah pertanyaan yang akan ditanyakan oleh banyak orang. Hal yang terbaik bagi kita adalah datang lebih dekat kepada Allah, dan bila Ia membiarkan kita menjadi martir demi kebenaran, ini bisa berarti membawa lebih banyak lagi jiwa kepada kebenaran. -Manuscript 83, 1886.
Kristus berada di dekat orang suci yang dianiaya. Tidak pernah satu jiwa yang mengalami masa pencobaan dan ujian lebih dikasihi oleh Juruselamatnya daripada ketika ia sedang menderita cemoohan karena kebenaran. Bilamana untuk kebenaran seorang percaya dihadapkan pada pengadilan yang tidak benar, Kristus berada bersamanya. Semua celaan yang diterima orang percaya itu ditanggung oleh Kristus melalui orang-orang Suci-Nya. “Aku akan mengasihinya,” kata Kristus, “dan akan menyatakan diri-Ku bilamana mempersalahkan murid-murid yang mempercayai-Nya.
Bilamana demi kebenaran seorang percaya meringkuk di dalam penjara, Kristus menyatakan diri-Nya kepadanya, dan menyelimuti hatinya dengan kasih-Nya. Bilamana ia mati untuk Kristus, Kristus berkata kepadanya, “Mereka dapat membunuh tubuhnya tetapi tidak dapat menyakiti jiwanya.” “Berbahagialah karena Aku telah mengalahkan dunia.” “Mereka menyalibkan Aku, dan bila mereka membunuhmu, mereka menyalibkan Aku sekali lagi melalui pengikut-Ku.”
(3SM 419, 421)
